Pembayaran adalah langkah penting dalam setiap interaksi antara pelanggan dan penyedia barang atau jasa. Kegiatan ini menyelesaikan transaksi dan menentukan konversi pelanggan yang berhasil. Terlepas dari kepentingan strategisnya, bisnis di seluruh dunia biasanya menandai langkah ini hanya sebagai titik kontak pelanggan. Karena pergeseran teknologi telah merevolusi banyak industri selama dekade terakhir, pembayaran juga perlu dilihat lebih dekat, khususnya dengan penggunaan uang digital.
Perkembangan Perdagangan dan Pembayaran
Dalam bentuknya yang paling awal, perdagangan adalah sistem pembayaran antara satu barang atau jasa dengan barang lain. Lukisan dinding dan manuskrip kuno menunjukkan bahwa manusia dahulu kala terlibat dalam perdagangan kulit dan daging hewan untuk jasa dan barang lainnya.
Secara bertahap, ide untuk menggunakan mata uang muncul. Dan saat itu banyak masyarakat primitif menggunakan kerang atau manik-manik sebagai alat nilai tukar atau uang. Di Mesopotamia dan Mesir, mereka menggunakan emas batangan sebagai uang tunai tetapi harus diukur sedemikian rupa setiap kali transaksi dilakukan.
Meskipun dasar-dasar perdagangan tetap konstan, abad terakhir telah menyaksikan perubahan besar baik dalam struktur maupun sifat perdagangan. Pada pertengahan 1990-an, Amazon dan eBay mengubah cara perdagangan beroperasi dan pada akhirnya, secara global.
Ini dengan cepat membawa kita sampai ke hari ini. Sebagian besar pembayaran konsumen di seluruh dunia sekarang menggunakan uang digital. Teknologi yang menggerakkan pembayaran digital berkembang dengan sangat cepat dibandingkan dengan abad sebelumnya.
Pembayaran Digital dan Manfaatnya
Pembayaran digital cukup sederhana, pembayaran tersebut dilakukan melalui saluran digital. Mereka mengubah kegiatan tunai tradisional menjadi kegiatan tanpa uang tunai. Semua transaksi diselesaikan secara online. Beberapa keuntungan pembayaran digital adalah:
- Kenyamanan dan aksesibilitas: Pelanggan tidak perlu lagi membawa uang tunai atau melakukan kunjungan ke mesin ATM. Faktanya, mereka bahkan tidak perlu hadir secara fisik untuk membayar. Pelanggan dapat membayar kapan saja dari belahan dunia manapun.
- Risiko lebih rendah: Transaksi digital jauh lebih aman daripada transaksi tradisional karena diproses oleh gateway aman yang sulit untuk dibobol.
- Mudah dilacak: Detail pembayaran disimpan di database khusus. Baik pedagang maupun pelanggan memiliki akses mudah ke informasi pembayaran. Hal ini untuk menghindari ambiguitas dan kebingungan saat melacak pembayaran menggunakan uang digital.